Power supply adalah perangkat keras berupa kotak yang isinya merupakan kabel-kabel untuk menyalurkan tegangan ke dalam perangkat keras lainnya. Perangkat keras ini biasanya terpasang di bagian belakang (di dalam) casing komputer. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah). Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh dayanya dan dihitung dengan satuan Watt.
A. Mencoba Menyalakan Power Supply Menggunakan Jumper
1. Melepas Tutup Casing
2. Melepas seluruh kabel yang terhubung dari
power supply ke seluruh komponen komputer
3. Melepas Power Supply dari casing
4. Menentukan kabel warna hijau dan hitam
5. Menghubungkan (Jumper) 2 kabel hijau dan
hitam
6. Menghubungkan arus listrik dari power supply
ke stop kontak
B. Mengukur Tegangan Pada Power Supply Menggunakan Multitester
Multimeter adalah alat yang berfungsi untuk mengukur Voltage (Tegangan), Ampere (Arus Listrik), dan Ohm (Hambatan/resistansi) dalam satu unit. Multimeter sering disebut juga dengan istilah Multitester atau AVOMeter (singkatan dari Ampere Volt Ohm Meter). Terdapat 2 jenis Multimeter dalam menampilkan hasil pengukurannya yaitu Analog Multimeter (AMM) dan Digital Multimeter (DMM).
Cara mengukur Tegangan Pada Power Supply:
1. Hubungkan Jumper ke kabel 24pin pada Power
Supply
2. Hubungkan kabel hitam yang ada di power
supply dengan jarum hitam yang ada pada multitester. Yang warna merah hubungkan
warna selain hitam. Untuk kabel warna biru hubungkan dengan jarum warna hitam,untuk jarum warna merah hubungkan kekabel warna hitam.
Hasil Pengukuran Tegangan:
Kabel 24 pin:
Warna merah :
5,5 V
Warna Orange :
3,3 V
Warna Kuning :
12 V
Warna Biru :
12 V
Warna ungu :
5,3 V
Warna Abu-abu :
5,3 V
Kabel Power 4pin:
Warna Kuning :
12 V
Kabel Power IDE Optical Drive:
Warna merah :
5,5 V
Warna Kuning :
12 V
Kabel Power IDE ke Hardisk:
Warna Merah :
5,5 V
Warna Kuning :
12 V
Belum ada tanggapan untuk "Mencoba Menyalakan dan Mengukur Tegangan Power Supply"
Post a Comment